Pedangdut Julia Perez memang telah pergi, tapi ada
banyak pelajaran yang bisa kita pelajari dari kepergiannya.
Sabtu (10/6/2017) penyanyi dangdut Julia Perez menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.
Seperti yang diketahui, pelantun lagu Aku Rapopo ini mengidap kanker serviks stadium akhir.
Kanker serviks atau yang lebih dikenal dengan kanker leher rahim ini disebabkan oleh Human Papiloma Virus.
Penyakit kanker serviks ini juga dinobatkan sebagai penyakit nomor satu yang membunuh wanita.
Sayangnya, kanker serviks baru terasa saat sudah masuk stadium lanjut, dan tentunya ini sangat berbahaya.
Banyak tidak menyadari atau kurang peduli dengan tanda-tanda dari kanker serviks ini.
Buat kamu para wanita agaknya lebih peduli pada tubuhmu dengan selalu waspada dan perhatian pada tubuhmu sendiri termasuk alat vital kamu, girls.
TribunStyle.com mau mengajak kamu mengetahui tanda-tanda kanker serviks menurut penuturan dr. Boyke, dokter dan seksolog Indonesia.
Dilansir dari wawancara dr. Boyke dengan stasiun TV MetroTV, berikut ini beberapa tanda dari kanker serviks.
1. Terjadi keputihan
Kalau kalian mengalami keputihan, atau keluar cairan dari kemaluanmu, kalian wajib waspada.
Apalagi jika cairan keputihan tersebut berwarna hijau dan gatal.
2. Berdarah saat berhubungan intim
Jika kanker sudah dalam tahap lanjut, biasanya jika melakukan hubungan seks akan berdarah.
3. Nyeri saat mens
Jika saat datang bulan kalian mengalami nyeri, jangan dianggap sepele.
Bisa jadi hal tersebut adalah tanda dari kanker serviks.
4. Darah mens terlalu banyak
Hal ini juga merupakan tanda dari kanker serviks.
4 hal di atas merupakan tanda dari kanker serviks, girls.
Berikut ini cara pencegahan dari kanker seviks menurut dr. Boyke.
1. Melakukan pemeriksaan pap smear atau pap net
2. IVA Test di bidan.
IVA test kabarnya lebih mudah dan tidak sakit seperti pap smear.
Nah, kalau pencegahannya bagaimana?
1. Lakukan vaksinasi HPV
9-24 tahun, lalukan vaksinasi kanker cukup 3 kali seumur hidup, dalam waktu 6 bulan dan tidak usah diulangi lagi.
25-55 tahun, masih bisa terlindungi dengan melakukan vaksi HPV, 3 kali seumur hidup juga girls.
Selain dengan cara medis, kamu juga harus merubah beberapa kebiasaan ini untuk terhindar dari kanker serviks.
1. Jangan berganti-ganti pasangan
Entah itu dirimu atau pasanganmu.
Hal ini adalah penyebab utama kanker serviks. Jadi lebih baik dihindari.
2. Hindari menggunakan alat kedokteran yang tidak steril
3. Hindari toilet dan air yang kotor
Buat kamu yang sering menggunakan toilet umum harus waspada.
Jangan sembarangan menggunakan toilet umum dan airnya, karena area kewanitaanmu itu sensitif sekali ladies.
Jangan lupa, selalu hidup sehat.
Dari kejadian kepergian Julia Perez ini, semoga kalian para wanita semakin peduli dengan kewanitaanmu ya.
Jaga kewanitaanmu bukan hanya untuk suamimu kelak, tapi juga untuk dirimu di masa depan.
Tetap sehat ya, ladies. Semoga
banyak pelajaran yang bisa kita pelajari dari kepergiannya.
Sabtu (10/6/2017) penyanyi dangdut Julia Perez menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.
Seperti yang diketahui, pelantun lagu Aku Rapopo ini mengidap kanker serviks stadium akhir.
Kanker serviks atau yang lebih dikenal dengan kanker leher rahim ini disebabkan oleh Human Papiloma Virus.
Penyakit kanker serviks ini juga dinobatkan sebagai penyakit nomor satu yang membunuh wanita.
Sayangnya, kanker serviks baru terasa saat sudah masuk stadium lanjut, dan tentunya ini sangat berbahaya.
Banyak tidak menyadari atau kurang peduli dengan tanda-tanda dari kanker serviks ini.
Buat kamu para wanita agaknya lebih peduli pada tubuhmu dengan selalu waspada dan perhatian pada tubuhmu sendiri termasuk alat vital kamu, girls.
TribunStyle.com mau mengajak kamu mengetahui tanda-tanda kanker serviks menurut penuturan dr. Boyke, dokter dan seksolog Indonesia.
Dilansir dari wawancara dr. Boyke dengan stasiun TV MetroTV, berikut ini beberapa tanda dari kanker serviks.
1. Terjadi keputihan
Kalau kalian mengalami keputihan, atau keluar cairan dari kemaluanmu, kalian wajib waspada.
Apalagi jika cairan keputihan tersebut berwarna hijau dan gatal.
2. Berdarah saat berhubungan intim
Jika kanker sudah dalam tahap lanjut, biasanya jika melakukan hubungan seks akan berdarah.
3. Nyeri saat mens
Jika saat datang bulan kalian mengalami nyeri, jangan dianggap sepele.
Bisa jadi hal tersebut adalah tanda dari kanker serviks.
4. Darah mens terlalu banyak
Hal ini juga merupakan tanda dari kanker serviks.
4 hal di atas merupakan tanda dari kanker serviks, girls.
Berikut ini cara pencegahan dari kanker seviks menurut dr. Boyke.
1. Melakukan pemeriksaan pap smear atau pap net
2. IVA Test di bidan.
IVA test kabarnya lebih mudah dan tidak sakit seperti pap smear.
Nah, kalau pencegahannya bagaimana?
1. Lakukan vaksinasi HPV
9-24 tahun, lalukan vaksinasi kanker cukup 3 kali seumur hidup, dalam waktu 6 bulan dan tidak usah diulangi lagi.
25-55 tahun, masih bisa terlindungi dengan melakukan vaksi HPV, 3 kali seumur hidup juga girls.
Selain dengan cara medis, kamu juga harus merubah beberapa kebiasaan ini untuk terhindar dari kanker serviks.
1. Jangan berganti-ganti pasangan
Entah itu dirimu atau pasanganmu.
Hal ini adalah penyebab utama kanker serviks. Jadi lebih baik dihindari.
2. Hindari menggunakan alat kedokteran yang tidak steril
3. Hindari toilet dan air yang kotor
Buat kamu yang sering menggunakan toilet umum harus waspada.
Jangan sembarangan menggunakan toilet umum dan airnya, karena area kewanitaanmu itu sensitif sekali ladies.
Jangan lupa, selalu hidup sehat.
Dari kejadian kepergian Julia Perez ini, semoga kalian para wanita semakin peduli dengan kewanitaanmu ya.
Jaga kewanitaanmu bukan hanya untuk suamimu kelak, tapi juga untuk dirimu di masa depan.
Tetap sehat ya, ladies. Semoga
